Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Efek Pandemi, Jakarta Punya Lebih Banyak Hotel Dibandingkan Bali

Kamar di Alila SCBD Jakarta, hotel yang beroperasi sejak 2019. (Foto: Alila)

Pandemi mengubah peta industri perhotelan nasional. Satu berita yang paling mengejutkan: jumlah hotel bintang di Jakarta kini lebih banyak dibandingkan Bali.

Merujuk data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), Jakarta pada 2020 mengoleksi total 392 hotel bintang, drop hanya lima unit dibandingkan 2019. Penurunan terbanyak berlangsung di Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.

Hilton Garden Inn Taman Palem, hotel baru di Jakarta yang dibuka Juli 2021. (Foto: Hilton)

Hotel di Bali juga berkurang, tapi penurunannya jauh lebih parah. Pada 2019, Bali mengoleksi 507 hotel. Setahun berselang, pandemi menerjang industri pariwisata dan jumlah hotel pun susut 25% menjadi 380 unit. 

Belum semua provinsi melansir data hotel terbaru. Namun, sudah dipastikan Bali kehilangan gelarnya sebagai provinsi dengan hotel terbanyak. Jumlah hotelnya kalah banyak dari Jakarta. Terakhir kali jumlah hotel di Jakarta lebih banyak dari Bali terjadi pada 2009. Waktu itu, ada 153 hotel di Jakarta dan 149 hotel di Bali. 

Meski begitu, konstelasi ini masih bisa berubah. Tahun ini, ada belasan hotel baru dibuka di Indonesia. Khusus Bali, minimum 10 hotel membuka perdana pintunya di 2021, termasuk Banyan Tree Escape dan Andaz. Di Jakarta, setidaknya ada empat pendatang baru, termasuk Langham dan Hilton Garden Inn.Cristian Rahadiansyah

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5