Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

4 Museum Baru di Dunia

Pintu masuk UCCA Dune Art Museum. (Foto: WU Qingshan/Open Architecture)

UCCA Dune Art Museum
Beidaihe, 290 kilometer di timur Beijing, merupakan destinasi liburan yang populer di kalangan pejabat politbiro. Dibuka Desember 2018 silam, distrik tepi pantai ini memiliki aset baru untuk menjala segmen yang sepenuhnya berbeda: pencinta seni. UCCA Dune Art Museum, museum milik lembaga UCCA, membuka pintunya lewat pameran After Nature, sebuah eksplorasi atas hubungan manusia dan alam dengan latar pembangunan agresif di Tiongkok.

Museum menampung sebuah kafe, ruang baca, serta 10 galeri yang ditata menghadap Laut Bohai. Tak ada yang spesial dari fasilitasnya, kecuali bahwa hampir semuanya dikubur pasir. Bagaikan kompleks gua, museum seluas 930 meter persegi ini ditempatkan di rahim bukit dan dibelah-belah jaringan lorong. Perancangnya, firma OPEN Architecture, memang ingin membawa tamu mengenang gua sebagai “rumah” awal manusia sekaligus ruang lahirnya lukisan pertama. Untuk pameran keduanya, dari 23 April-1 September, UCCA Dune mengusung tema Land of the Lustrous  dan melibatkan sembilan artis. ucca.org.cn.

Atap National Museum of Qatar terdiri dari kepingan cakram berbagai ukuran yang saling terkait. (Foto: iloveqatar)

National Museum of Qatar (NMoQ)
Resmi dibuka pada 28 Maret 2019 silam, National Museum of Qatar (NMoQ) sudah masuk daftar museum yang paling wajib kunjung di dunia.  dibuka pada. Bangunan seluas 40.000 meter persegi yang menelan biaya hingga $434 juta ini dirancang oleh arsitek asal Prancis, Jean Nouvel yang juga membangun Louvre Abu Dhabi. Terinspirasi dari mawar gurun, gedung ini terdiri dari kepingan cakram berbagai dimensi dan ukuran yang saling terkait dan menghasilkan struktur geometri yang seolah muncul dari tanah.

Koleksinya pun impresif. NMoQ akan menaungi ratusan karya seni mulai dari warisan budaya Qatar, patung, lukisan hingga instalasi seni kontemporer kreasi seniman lokal, Timur Tengah maupun internasional. Selain galeri permanen seluas 8.000 meter persegi, di dalamnya juga terdapat ruang pameran sementara seluas 2.000 meter persegi, auditorium berkapasitas 220 kursi, dua gerai ritel, dua restoran dan kafe, pusat penelitian dan laboratorium serta taman. qm.org.qa.

Salah satu dari lima tank milik Tank Museum Shanghai.
(Foto: Open Architecture)

Tank Museum Shanghai
Museum berdesain unik kian populer di Tiongkok. Setelah UCCA Dune Art Museum, kini OPEN Architecture kembali membuka proyek terbaru mereka di Shanghai pada 23 Maret 2019 silam. Bertajuk Tank Museum, ruang seni tersebut lagi-lagi menggebrak lanskap seni Shanghai yang selama ini lebih berkarakter konvensional. Konstruksi yang membutuhkan waktu kurang lebih enam tahun ini terdiri dari lima tangki minyak raksasa yang diubah menjadi ruang seni interaktif dengan instalasi-instalasi dan karya seni canggih milik teamLab.

Kemajuan teknologi memang kian memudahkan para seniman dalam mengekspresikan diri serta memberikan pengalaman menarik bagi para penikmat seni. Selain memamerkan ekshibisi digital, museum yang terletak dekat Sungai Huangpu tersebut juga bakal menampilkan pameran tunggal seniman asal Argentina, Adrián Villar Rojas. Tank Museum Shanghai dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti ruang pameran, taman, toko buku dan restoran.

Pembukaan Odunpazari Modern Museum (OMM) jadi salah satu berita yang paling ditunggu-tunggu.

Odunpazari Modern Museum (OMM)
Juni 2019, Turki bakal kedatangan ruang seni baru. Odunpazari yang memiliki arti “pasar kayu” ini memang menggambarkan material utama yang digunakan untuk membangun fasad bangunan. Museum yang berada di Eskişehir tersebut didirikan oleh kolektor sekaligus pengusaha, Erol Tabanca. Dirancang oleh firma asal Jepang, Kengo Kuma and Associates, eksterior gedung tiga lantai ini membentuk kotak-kotak kayu yang saling menumpuk.

Menariknya, ruang pameran utama yang berada di lantai dasar dirancang menyerupai atrium, dengan memaksimalkan penetrasi cahaya alami yang masuk melalui celah-celah kayu. Museum seluas 4.500 meter persegi tersebut akan menampung lebih dari 1.000 karya seni modern dan kontemporer dari tahun 1950-an hingga kini. Untuk ekshibisi perdananya, Odunpazari Modern Museum (OMM), akan memamerkan 200 karya 60 seniman terkemuka di Turki dan menampilkan seniman Jepang, Tanabe Chikuunsai IV. omm.art.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5