Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Makin Banyak Turis Indonesia Liburan ke Makau

Ruin of St.Paul di Makau (Foto: MGTO)

Makau kini tak lagi populer untuk orang-orang yang gemar ke kasino. Kota ini makin populer sebagai kota kunjungan turis untuk berlibur dan menikmati keindahan sejarah dan kotanya.

Makau memang punya sejarah panjang, khususnya soal kasino. Makau dikenal sebagai Ibukota perjudian Dunia sejak 1850-an. Saat itu, Makau yang dijajah Portugis, melegalkan aktivitas perjudian di koloni otonom.

Helena de Senna Fernandes, Direktur Kantor Pariwisata Pemerintah Macao mengungkapkan bahwa saat ini, citra Makau tak hanya sekadar judi dan kasino.

Para turis mulai melirik Makau sebagai tujuan wisata sejarah dan juga wisata keluarga.

Daerah Administratif Khusus Macau yang memiliki luas wilayah 33.3 km persegi ini dihiasi dengan bangunan dan budaya peninggalan Portugis. Termasuk salah satunya adalah reruntuhan gereja Katolik St. Paul yang ikonik.

Helena juga mengatakan, selain wisatawan dari Hong Kong dan China, Makau juga banyak jadi kota tujuan turis dari Indonesia.

“Turis Indonesia sudah tak lagi melihat Makau sebagai kota destinasi lanjutan atau destinasi kedua (setelah berkunjung ke Hong Kong). Banyak juga yang memang hanya punya tujuan untuk ke Makau saja,” kata Helena saat konferensi pers Experience Macao Travel Fair kepada DestinAsian Indonesia di Pullman Central Park beberapa waktu lalu.

Makau dikenal sebagai Las Vegas Asia (Foto: Elton Yung)

Selain itu, Helena juga menyebut, angka turis Indonesia yang datang ke Makau pun cukup tinggi.

Di tahun 2019 lalu, setidaknya ada 169.000 turis ke Makau. Namun Covid-19 membuat angka kunjungan turis menurun cukup drastis. Bahkan kala itu, Makau yang serba gemerlap sempat berubah menjadi mirip kota mati dan kasino pun berhenti beroperasi.

“Namun di tahun lalu, angkanya sudah kembali ke 142.000 turis. Ini angka yang sangat bagus,” ucap dia.

“Tahun ini, di bulan pertama, sudah ada lebih dari 39.000 turis Indonesia. Dan ini adalah jumlah terbesar ke-empat di antara pelawat internasional lainnya. Turis Indonesia menjadi jumlah turis ke-empat terbanyak ke Makau.”

“Namun masih sangat bagus, karena kita berbicara tentang pelawat Indonesia. Kita memiliki lebih banyak pelawat Indonesia daripada Jepang, yang biasanya selalu jadi turis terbanyak di luar negeri.”

“Tapi setelah COVID-19, jumlah turis Indonesia jadi jauh lebih tinggi daripada Jepang. Jadi itulah kenapa kami melihat potensi yang besar di angka kunjungan wisatawan Indonesia.”