Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Terminal 2 Changi Dibuka Kembali. Simak Tawaran Barunya. 

Aula utara Terminal 2 Changi yang baru saja tuntas direnovasi. (Foto: Changi Airport Group)

Terminal 2 Bandara Changi Singapura telah dibuka kembali. Pada 1 November, usai tiga setengah tahun dirombak, terminal ini kembali dioperasikan. Ukurannya kini lebih luas dan fasilitasnya lebih beragam. 

Merujuk siaran persnya, Terminal 2 Changi memiliki tambahan area seluas 21.000 meter persegi. Kapasitas penumpangnya bertambah banyak, dari 23 juta menjadi 28 juta penumpang per tahun. Total 16 maskapai beroperasi di sini, dengan koneksi ke 40 kota.

Air terjun digital setinggi 14 meter di aula keberangkatan Terminal 2. (Foto: Changi Airport Group)

Selain bertambah besar, Terminal 2 lebih modern. Mesin-mesin otomatis dipasang di banyak tempat, baik untuk check-in, memasukkan bagasi, serta layanan imigrasi. Bahkan, telah terpasang pula mesin imigrasi otomatis khusus anak dan penyandang disabilitas.

Khas Changi, koleksi retail dan kuliner Terminal 2 terasa menonjol. Aset terbarunya antara lain Jones the Grocer, Lynk Fragrances, Baker’s Well, Café O, JINJJA Chicken, serta toko pop-up Funko pertama di Asia.

Bar yang diasuh bartender robot bernama Toni di Terminal 2. (Foto: Changi Airport Group)

Beberapa tawarannya terbilang atraktif. Di toko Lotte misalnya, terdapat sebuah bar yang diasuh bartender robot. Berpindah ke pujasera Gourmet Garden, penumpang bisa makan sate seraya melihat lalu-lintas pesawat di zona apron.

Di antara semua itu, permainan desain mungkin merupakan magnet utama Terminal 2. Interiornya disisipi sejumlah teknologi visual bertema alam. Di jantung kompleks, layar digital setinggi 14 meter menghidupkan sensasi air terjun. Bergeser ke zona Dreamscape, taman vertikal terhampar di bawah “langit digital” yang berubah rona sesuai perubahan jam.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment