post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap]S[/dropcap]ejak 8 September 2021, Singapura telah memulai penerbangan Vaccinated Travel Lane (VTL), yakni penumpang yang divaksinasi penuh ke dan dari Singapura dapat bepergian tanpa karantina, asalkan mereka menjalani tes PCR.
Untuk memasuki Singapura maupun negara-negara VTL tanpa karantina, calon penumpang harus memiliki bukti vaksinasi lengkap, wajib menjalani tes PCR dan langsung melakukan isolasi mandiri sampai hasil tes PCR diumumkan. Selain itu, mereka juga harus merupakan penduduk asli dari negara yang melakukan kerjasama VTL dengan Singapura. Untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 pada saat penerbangan, penumpang harus menggunakan penerbangan khusus (VTL flights) yang salah satunya dioperasikan oleh Singapore Airlines.
Negara yang menjalankan program VTL dengan Singapura adalah Jerman, Spanyol, Belanda, Perancis, Denmark, Italia, Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Korea Selatan (mulai 15 November 2021).
Baca juga:<a href="https://destinasian.co.id/turis-indonesia-kembali-bisa-transit-di-singapura/"> Turis Indonesia Kembali Bisa Transit di Singapura</a>
Dengan adanya program Vaccinated Travel lanes (VTL), tentunya hal ini akan sangat memudahkan wisatawan atau pebisnis untuk masuk ataupun keluar dari suatu negara. Namun, bagi WNI yang memutuskan naik Singapore Airlines tampaknya harus benar-benar memerhatikan jadwal keberangkatan.
Informasi selengkapnya, kunjungi <a href="https://safetravel.ica.gov.sg/sc-pr/vtl">safetravel.ica.gov.sg</a>.

Singapura Berlakukan Penerbangan Vaccinated Travel Lane (VTL)