Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Malaysia Aviation Group Luncurkan Tas dari Bahan Daur Ulang

Ada saja cara maskapai penerbangan untuk menggerakkan kampanye ramah lingkungan. Selain berusaha menggunakan bahan bakar ramah lingkungan hingga meminimalisir penggunaan bahan pastik di kabin, baru-baru ini Malaysia Aviation Group (MAG) meluncurkan tas yang terbuat dari bahan daur ulang pesawat, mulai dari jok kulit, ikat pinggang, taplak meja, seragam awak kabin, hingga rompi pelampung.

Bermitra dengan merek fesyen Theselina untuk memproduksi rangkaian lima tas tangan, yang bernama lima kode IATA: Lima Hotel Romeo (LHR) tote bag; Sierra Yankee Delta (SYD) Personalised Canvas Bag; November Romeo Tango (NRT) Messenger Bag; Mike Yankee Yankee (MYY) Penan Bag; dan Mike Echo Lima (MEL) Backpack.

Pihak maskapai menyebutkan bahwa inisiatif tersebut mendukung komitmen MAG sebagai maskapai ramah lingkungan. Menurut Philip See selaku chief sustainability officer of MAG and CEO of Firefly, sebagai perusahaan induk dari maskapai nasional Malaysia Airlines, MAG terus mencari cara untuk mengurangi emisi karbon. “Kami juga bangga bisa berkolaborasi dengan desainer kelas atas Selina Yeop Jr dari Theselina,” lanjutnya.

Tahun lalu Malaysia Airlines meluncurkan inisiatif MHArtisans, yang mendukung karyawannya untuk membuat dan menjual barang-barang buatan tangan di toko e-retail maskapai.

Informasi selengkapnya, kunjungi Malaysia Airlines.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5