post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap type=&#8221;default&#8221;]M[/dropcap]akin hari, kursi pesawat makin tipis. Setidaknya itu yang akan menjadi opsi model kursi baru armada Boeing 777 milik KLM. Maskapai asal Belanda tersebut akan mengganti kursi-kursi lama di semua armada Boeing 777-200ER dan -300ER miliknya dengan tempat duduk yang lebih ramping. Dengan demikian, ruang kaki menjadi lebih luas. Apalagi kini tempat penyimpanan majalahnya dibuat lebih tinggi.
Konfigurasi kabin Boeing 777-200ER pun berubah. Bila dulu penataan kursinya 3-3-3, pesawat berkursi baru akan mengusung konfigurasi 3-4-3. Serupa dengan konfigurasi kabin B777-300ER. Meskipun demikian, seperti dilansir dari siaran pers KLM, kapasitas penumpang tak akan berubah. Artinya, pesawat buatan Amerika Serikat tersebut akan tetap memiliki 34 kursi kelas bisnis, 40 kursi Economy Comfort (premium economy), dan 242 kursi kelas ekonomi. Sebagai kompensasi atas makin tipisnya kursi, KLM memperbarui sistem hiburan di pesawat tersebut, termasuk pengadaan monitor baru yang lebih lebar.
Rencananya, kursi anyar itu bisa dilihat di dua armada B777-300ER baru yang datang pada 2015. Sementara sisanya akan dipasang secara berkala pada 2016. Saat ini, satu pesawat B777-200ER telah hampir rampung dipermak dan bakal digunakan untuk penerbangan Amsterdam-Fukuoka dalam waktu dekat. Kursi bermerek Recaro CL 3710 tersebut dirancang oleh Hella Jongerius, desainer yang juga menggarap kursi kelas bisnis KLM.
Sejatinya, kursi ramping seperti ini dipakai untuk penerbangan jarak pendek. KLM adalah maskapai penerbangan pertama yang menggunakannya untuk rute jarak jauh. Dari Jakarta, KLM melayani penerbangan Jakarta-Amsterdam via Kuala Lumpur.
Informasi lebih lanjut, kunjungi <a href="http://www.klm.com" target="_blank" rel="noopener">KLM &#8211; Royal Dutch Airlines</a>.

Kursi Baru Armada Boeing 777 KLM