post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap]S[/dropcap]elain Singapura dan Malaysia, Jepang kini telah menjadi salah satu destinasi favorit pelancong asal Indonesia. Sejak memberlakukan <a href="http://destinasian.co.id/jepang-resmi-bebaskan-visa-bagi-turis-wni/" target="_blank" rel="noopener">bebas visa</a> bagi pemegang e-paspor pada 2014 silam, kunjungan turis WNI ke Negeri Sakura ini semakin meningkat. Namun, bagi wisatawan yang masih menggunakan paspor biasa, kini proses permohonan visa bakal semakin dimudahkan. Mulai April 2020, pemerintah Jepang akan menerapkan sistem permohonan visa secara daring bagi turis asing. Upaya ini dilakukan untuk mencapai target 40 juta wisatawan mancanegara pada Olimpiade 2020 yang dilaksanakan di Tokyo, Jepang.
Baca juga: <a href="http://destinasian.co.id/cara-baru-urus-visa-jepang/" target="_blank" rel="noopener">Cara Baru Urus Visa Jepang</a>; <a href="http://destinasian.co.id/australia-resmi-buka-pengurusan-visa-daring/" target="_blank" rel="noopener">Australia Resmi Buka Pengurusan Visa Daring</a>
Dilansir dari Japan Today, permohonan e-visa didesain untuk menyederhanakan proses aplikasi visa wisata, mengurangi beban kerja di bagian diplomatik, dan memperketat kontrol imigrasi. Nantinya, permohonan visa harus dilakukan melalui agen perjalanan dan berlaku khusus untuk permohonan visa sekali kunjungan. Visa daring ini pertama kali akan disediakan untuk turis asal Tiongkok, kemudian secara bertahap bakal diterapkan di negara lainnya. Namun, sampai saat ini, pemerintah masih belum dijelaskan detail pelampiran visa daring tersebut.

Jepang Bakal Terapkan Pengurusan Visa Daring