by Karina Anandya 04 April, 2019
Hong Kong Bangun Pulau Buatan Terbesar
Hong Kong kian padat dan warga mulai kesulitan mencari tempat tinggal. Paham akan situasi krusial tersebut, pemerintah Hong Kong berencana membangun pulau buatan terbesar di dunia. Proyek yang dikabarkan menelan biaya hingga $80 miliar ini akan mengambil wilayah seluas 1.000 hektare di Pulau Lantau.
Selain dianggap menjadi solusi terbaik untuk mengatasi kekurangan tempat tinggal, pulau terbesar di Hong Kong yang terletak di mulut Sungai Mutiara tersebut juga memiliki akses mudah menuju jembatan laut terpanjang di dunia yang menghubungkan Hong Kong dengan Makau dan Tiongkok.
Biaya pembangunan pulau buatan tersebut tercatat jauh lebih mahal dibandingkan Palm Jumeirah dan Marsa Al Arab di Dubai. Pemerintah berharap dapat segera mengerjakan proyek masif ini pada 2025, sehingga warga dapat segera pindah pada 2035 mendatang. Nantinya, di dalam pulau berukuran tiga kali lipat lebih besar dari Central Park, New York ini tersedia 260.000 flat, karena 70 persen tempat tinggal di sini bakal didesain menjadi perumahan umum.
Baca juga: 6 Tempat Pilihan di Hong Kong; Distrik Kuliner Baru di Hong Kong
Namun, banyak pihak yang kontra akan keputusan ini, dan mereka mengatakan bahwa pembangunan pulau dianggap terlalu mahal serta akan membahayakan lingkungan, terutama kehidupan laut. Bahkan, ribuan demonstran turun ke jalan untuk mengingatkan pemerintah bahwa jumlah lumba-lumba merah muda kian berkurang karena banyaknya proyek infrastruktur berskala besar di sekitar Lantau.