Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Andaz Dibuka di Kota Bekas Pusat Kekuasaan Tiongkok

Andaz Nanjing Hexi beralamat di daerah CBD Hexi. Desainnya ditangani oleh Avalon Collective, firma asal Singapura. (Foto: Andaz Nanjing)

Akhir April, hotel Andaz dibuka di Nanjing, sekitar 300 kilometer dari Shanghai. Ini merupakan properti keempat Andaz di Tiongkok, setelah cabang Shenzhen, Xiamen,
dan Shanghai.

Nanjing, kota di tepi Sungai Yangtze, merupakan destinasi bisnis dan pelesir yang populer di Tiongkok. Sebagai bekas ibu kota enam dinasti di Tiongkok, kota ini menyimpan beragam warisan sejarah dan budaya.

Andaz Nanjing Hexi beralamat di daerah CBD Hexi. Desainnya ditangani oleh Avalon Collective, firma asal Singapura yang pernah menggarap antara lain Hilton Singapore Orchard, Four Seasons Landaa Giraavaru Maldives, serta Pullman Bandung.

“Kami sangat senang dengan kehadiran merek vibran Andaz di area CBD Hexi. Lokasi ini sempurna untuk merek Andaz kami yang inspiratif, memberikan kesempatan kepada para tamu untuk merasakan kekayaan budaya Nanjing,” ujar Stephen So, President of Growth & Operation Asia Pacific Hyatt, dalam siaran persnya.

Hotel anyar ini menampung 362 kamar berdesain modern kontemporer. Luasnya mulai dari 35 meter persegi. Beberapa kamar menyuguhkan panorama Sungai Yangtze dari jendelanya.

Fasilitas hotel ini mencakup pusat kebugaran, kolam renang, dan ruang serbaguna seluas 380 meter persegi. Selain itu, terdapat dua gerai F&B. Tavern fokus pada tradisi dapur Tiongkok, sementara Meet@ menyajikan barbeku dan koktail.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5