by Myranda Fae 12 June, 2025

Menyelami Tradisi Vietnam Lewat Dua Resor Azerai

Di pesisir selatan Vietnam, sekitar 2,5 jam perjalanan darat dari Ho Chi Minh City, Azerai Ke Ga Bay menawarkan aktivitas baru yang mengajak tamunya mendekat ke budaya lokal. Resor yang membentang di lahan seluas lima hektare ini menghadirkan program “Fish Like a Local”, pengalaman menjala ikan dengan jaring tradisional khas Vietnam langsung dari tepi pantai.
Aktivitas ini dimulai dengan pengenalan singkat tentang budaya nelayan setempat, dilanjutkan praktik di lapangan bersama pemandu lokal. Bagi yang ingin pengalaman lebih mendalam, tersedia pula opsi memancing dari perahu bundar, yaitu jenis perahu anyaman yang sudah lama menjadi bagian dari kehidupan pesisir Vietnam.
Menurut Julian Moore, General Manager Azerai Ke Ga Bay, aktivitas ini merupakan perpanjangan dari filosofi hospitalitas Azerai: mengaburkan batas antara resor dan komunitas sekitarnya. “Kami ingin menciptakan momen ketika tamu kami bisa merasa menjadi bagian dari masyarakat lokal,” ujarnya.

Di dapur resor, kelas memasak yang mengandalkan rempah-rempah dan hasil laut segar dari daerah sekitar juga telah diperbarui. Meski hasil tangkapan tamu tidak dipakai dalam kelas ini, benang merah antara memancing dan memasak tetap dijaga. Atau jika tak ingin repot, tamu bisa langsung menikmati set menu BBQ khas Vietnam dengan bumbu gaya selatan. Sejak tahun lalu, Azerai Ke Ga Bay juga menawarkan pengalaman bersantap privat di tepi pantai.
Azerai Ke Ga Bay menghadap hamparan pasir sepanjang lima kilometer, diapit oleh Pulau Hon Ba dengan mercusuarnya di sisi timur dan bentang bukit pasir di barat. Pada April lalu, resor ini masuk daftar “Boutique Hotel Terbaik di Asia Tenggara” versi The Times, dan sebelumnya sempat dinobatkan sebagai hotel paling Instagrammable kedua di dunia oleh Luxury Travel Advisor.
Sementara itu, di Vietnam tengah, Azerai La Residence, Hue juga memperkenalkan sederet pengalaman baru yang menggali kekayaan budaya setempat. Hotel berarsitektur art deco ini membuka kelas memasak bersama Executive Chef Nguyen Dong Hai, yang baru saja mendapat gelar “Master Culinary Artisan of Vietnam”.
Kelas ini mengangkat berbagai bahan lokal dari kebun hotel, termasuk sajian khas Hue seperti bánh khoái—panekuk emas yang dulunya hanya disajikan kepada kaisar. Isinya terdiri dari udang, daging babi, dan tauge, disantap bersama saus kacang kental yang dibuat dari campuran kacang tanah, hati babi, wijen, dan kedelai fermentasi.

Untuk pengalaman bersantap yang lebih lengkap, tamu bisa mengenakan kostum kerajaan dan menyantap “Imperial Feast” di restoran Le Parfum, lengkap dengan alunan musik klasik Hue. Program ini membawa kembali tradisi jamuan kekaisaran dari era Dinasti Nguyen.
Di luar pengalaman kuliner, Azerai La Residence, Hue juga menyediakan paket menginap dua malam bertajuk “Ancient Capital Pilgrimage”. Program ini mencakup kunjungan ke situs-situs spiritual di kawasan Hue, diselingi dengan upacara dan ritual lokal.
Dibuka pada 1930 sebagai kediaman pejabat kolonial Prancis, bangunan utama hotel ini tetap mempertahankan fasad streamline modernenya yang khas. April lalu, The Times juga memasukkan Azerai La Residence ke daftar 16 hotel terbaik di Vietnam untuk tahun ini.