Paket Menginap di Rumah Biru Monet

Unsur seni dapat ditemukan di seluruh sudut rumah, termasuk di kamar mandi.

Claude Monet merupakan sosok yang punya tempat khusus dalam sejarah seni dunia. Seniman bernama lengkap Oscar-Claude Monet ini dikenal sebagai pendobrak tradisi dan perintis impresionisme yang menjadi pelukis terbesar asal Prancis.

Meskipun telah lama pergi, tapi sosoknya seolah masih ada di sekitar Normandy, tanah yang menempanya jadi pelukis besar. Selain mengenangnya lewat karya-karya yang ada di museum hingga balai lelang, kini pencinta Monet dapat bermalam di bekas tempat kediamannya.

Hingga mengembuskan napas terakhirnya pada 1926, sang maestro menetap di sebuah rumah gedongan yang berada di Giverny, desa mungil yang terletak di tepi Sungai Seine. Setelah mengalami renovasi total, hunian dengan tiga kamar tidur dan tiga kamar mandi ini resmi terdaftar dalam situs Airbnb. Seluruh sudut ruangan terselip unsur seni, mulai dari furnitur, lukisan, hingga karpet.

Menurut Museum Irvine, Monet membeli rumah yang dikenal sebagai Rumah Biru tersebut karena memiliki taman seluas 1.500 meter persegi. Pekarangannya memang ditumbuhi begitu banyak bunga hingga Gustave Geffroy, penulis biografi Monet, menggambarkannya sebagai “kerajaan warna.”

Baca juga: Mencari Monet di Normandy; Airbnb Luncurkan Fitur Baru

Monet memang mendapatkan banyak inspirasi di Giverny, beberapa di antaranya adalah The Artist’s Garden (1900), Water Lilies (1914), dan Grainstack (1891). Untuk mencapai Giverny dari Paris, pengunjung hanya membutukan waktu sekitar satu jam. Rumah ini disewakan Rp3.200.000 per malam, tetapi para tamu juga dapat menyewa per kamar dengan harga yang lebih murah.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Airbnb.