Qatar Sambut Museum Baru

Setelah sempat mengalami penundaan pembukaan selama kurang lebih tiga tahun dari jadwal yang telah ditentukan, akhirnya pihak National Museum of Qatar (NMoQ) resmi mengumumkan pembukaannya pada 28 Maret 2019 mendatang. Bangunan seluas 40.000 meter persegi yang menelan biaya hingga $434 juta ini dirancang oleh arsitek asal Prancis, Jean Nouvel yang juga membangun Louvre Abu Dhabi. Terinspirasi dari mawar gurun, gedung ini terdiri dari kepingan cakram berbagai dimensi dan ukuran yang saling terkait dan menghasilkan struktur geometri yang seolah muncul dari tanah.

Selain desainnya yang memikat, lokasi bangunan ini juga terbilang prestius. Hanya lima kilometer dari Doha Corniche dan berada tepat di sebelah Old Palace of Sheikh Abdullah Bin Jassim. Nantinya, akan dibangun jembatan yang menghubungkan kedua gedung tersebut. Museum ini akan mewakili masa lalu, sekarang dan masa depan Qatar melalui aneka pameran, kegiatan pendidikan, kunjungan situs budaya, dan program berbasis teknologi.

Baca juga: Mengenal Sejarah UEA di Etihad Museum; 7 Museum Atraktif di Dunia

Koleksinya pun impresif. NMoQ akan menaungi ratusan karya seni mulai dari warisan budaya Qatar, patung, lukisan hingga instalasi seni kontemporer kreasi seniman lokal, Timur Tengah maupun internasional. Selain galeri permanen seluas 8.000 meter persegi, di dalamnya juga terdapat ruang pameran sementara seluas 2.000 meter persegi, auditorium berkapasitas 220 kursi, dua gerai ritel, dua restoran dan kafe, pusat penelitian dan laboratorium serta taman.

NMoQ merupakan bagian dari strategi pariwisata Qatar, yang bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan hingga empat juta wisatawan per tahun menjelang Piala Dunia 2022.

Informasi selengkapnya, kunjungi National Museum of Qatar.