Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dua Museum Modis Yves Saint Laurent

Setelah Louis Vuitton dan Prada membuka museum seni dan fesyen di kota-kota ikonis, kini giliran Yves Saint Laurent yang bakal unjuk gigi. Tak hanya satu, namun dua museum yang didedikasikan untuk karya desainer asal Prancis tersebut akan dibuka di Paris dan Marrakesh.

Resmi membuka pintu untuk umum awal Oktober 2017, Museum Yves Saint Laurent di Paris berlokasi di markas besar Fondation Pierre Bergé-Yves Saint Laurent. Museum ini menampilkan beragam koleksi yang dengan nilai historis yang memikat, sebut saja mulai dari desain pertama Yves Saint Laurent hingga ruang fitting yang biasa digunakan klien saat konsultasi. Layaknya museum fesyen lain, Museum Yves Saint Laurent di Paris juga memajang koleksi pribadi sang desainer.

Sementara itu, Musée Yves Saint Laurent Marrakech memiliki ruang yang lebih besar. Gedung seluas 4.000 meter persegi yang baru dibuka pada 19 Oktober 2017 ini dicetak sempurna oleh firma Studio KO. Arsitekturnya mengadopsi gaya khas Maroko dengan terrazzo dan susunan batu bata rumit. Fasad bangunan dirancang menyerupai jaket yang dulu menjadi signature design Saint Laurent.

Museum mode pertama di Afrika ini mengantongi koleksi-koleksi seni yang berbeda mulai dari busana, aksesori dan sketsa sang maestro. Malah beberapa berfungsi sebagai ruang pertunjukan film dan runway. Terdapat juga kafetaria, auditorium dan perpustakaan. Tersedia juga beberapa buku langka termasuk sejarah, sastra hingga seni tradisional asal Maroko. Bersemayam di Rue Yves Saint Laurent, museum ini buka setiap hari kecuali Rabu pada pukul 10.00 sampai 18.00 waktu setempat.

Informasi selengkapnya, kunjungi museeyslparis.com dan museeyslmarrakech.com.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5