by Yohanes Sandy 13 December, 2016
Checking In: The Westin Jakarta
Oleh Reza Idris
Lokasi
Dicintai penggemar panorama kota tapi dijauhi pengidap akrofobia, The Westin Jakarta menempati lantai 50 hingga 69 Gama Tower, pencakar langit yang menjulang 288 meter. Hotel yang dibuka Agustus silam ini bersemayam di Jalan Rasuna Said, bagian dari kawasan bisnis Segitiga Emas. Di jalur ini, The Westin Jakarta adalah hotel waralaba internasional kedua setelah Gran Melia. Lokasinya cuma beberapa langkah dari sentra kuliner Plaza Festival, dan beberapa menit berkendara dari sentra belanja Jalan Prof. Dr. Satrio.
Desain
The Westin Jakarta mengusung karakter modern-formal khas hotel bisnis. Desainnya ditangani oleh firma Silver Fox asal Hong Kong dan Hirsch Bedner Associates yang pernah terlibat dalam proyek Mandarin Oriental Miami. Sentuhan desain yang apik tersaji di lobi dalam wujud ornamen lampu berbentuk bunga trompet karya Paula O’Callaghan dari firma HBA. Layaknya hotel di gedung jangkung, The Westin Jakarta mengubah lobinya menjadi dek observasi. Bertengger di lantai 52, Sky Lobby menyajikan panorama Ibu Kota dari balik dinding kaca.
Kamar
Hotel Westin kedua di Indonesia ini mengoleksi 272 kamar. Tiap unitnya dicetak lapang dan dilengkapi fitur-fitur baku yang dibutuhkan pebisnis. Kamar kelas terbawah, Westin Room, berukuran 46 meter persegi, sedikit lebih luas dari kamar kategori serupa di JW Marriott Jakarta. Fitur standarnya antara lain Smart TV 55 inci, peracik kopi Mitaca, dan tentu saja, matras ikonis Heavenly Bed. Pemandangan terbaik disajikan oleh kamar tipe Renewal yang berada di sudut gedung dan menghadirkan panorama kota dari dua sisi sekaligus. Menginap di kamar tipe ini, tamu juga bisa menikmati bonus akses ke Executive Lounge di lantai 65. Fasilitas lainnya—sebut saja kolam renang indoor di lantai 50, pusat kebugaran berisi peralatan keluaran Technogym, serta area spa yang menaungi enam ruang perawatan—terbuka untuk semua tamu.
Kuliner
Restoran utama Seasonal Tastes beroperasi sejak sarapan hingga makan malam. Dalam ruangan yang dipercantik motif batik, tamu bisa menemukan aneka menu lokal dan internasional hasil racikan Executive Chef Daniel Kuser, mantan koki JW Marriott Jakarta. “Kami juga menyajikan SuperFoodsRX, konsep menu sehat dengan bahan-bahan terbaik,” ujar Daniel. Dengan gelar hotel tertinggi di Indonesia, Westin tentu tak menyia-nyiakan keunggulannya untuk menghadirkan ruang kongko di atap hotel. Akhir 2016, hotel ini berniat meluncurkan Henshin, gerai yang menjulang lebih dari dua kali lipat tinggi Monas dan menghidangkan kuliner Nikkei, hasil kawin silang tradisi dapur Jepang dan Peru. “Kuliner yang sangat baru dan belum familiar di Jakarta maupun Indonesia,” jelas Desiree Merlina, Director of Marketing Communications.
Jl. H.R. Rasuna Said Kav.C-22A, Jakarta; 021/2788-7788; westinjakarta.com; doubles mulai dari Rp1.888.000.
Dipublikasikan perdana di majalah DestinAsian Indonesia edisi November/Desember 2016.