Rute Internasional Pertama Bandara Banyuwangi

Maskapai bujet Citilink akhirnya resmi membuka rute internasional pertamanya dari green airport di Banyuwangi. Mulai 19 Desember 2018, maskapai milik Garuda Indonesia ini akan melayani penerbangan Banyuwangi-Kuala Lumpur menggunakan armada Airbus A320 berkapasitas 180 orang. Penerbangan ini akan memakan waktu tempuh kurang lebih tiga jam.

Pesawat dari Banyuwangi bakal lepas landas pada pukul 08:20 dan tiba di Kuala Lumpur pada pukul 12:10 waktu setempat. Sebaliknya, pesawat meninggalkan Kuala Lumpur pada pukul 13:20 dan tiba di Bandara Internasional Banyuwangi pukul 15:10.

Sekretaris Dinas Perhubungan Banyuwangi, Ali Ruchi mengatakan bahwa rute ini akan mempermudah wisatawan milenial Malaysia yang ingin berkunjung ke Banyuwangi. Selama ini, turis Malaysia yang ingin terbang menuju wilayah paling timur Pulau Jawa tersebut, harus transit terlebih dahulu di Jakarta, begitu juga sebaliknya. Selain lebih efisien, adanya penerbangan langsung dari maskapai berwarna hijau-putih tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah penumpang.

Baca juga: 48 Jam di Banyuwangi; Destinasi Paling Bersinar di Jawa Timur

Potensi terbesar Banyuwangi yang paling disukai warga asing adalah wisata alamnya, salah satunya adalah Kawah Ijen, karena Malaysia tidak memiliki gunung berapi. Selain itu, rute ini juga menyasar wisatawan religius dari kelompok masyarakat India Tamil yang jumlahnya mencapai 10 persen dari total jumlah penduduk Malaysia. Mereka dapat mengunjungi Pura Agung Blambangan di Muncar dan Pura Agung Kawitan di Taman Nasional Alas Purwo yang selalu ramai dikunjungi umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia.

Informasi selengkapnya, kunjungi Citilink.