post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

<figure id="attachment_59966" aria-describedby="caption-attachment-59966" style="width: 800px" class="wp-caption alignnone"><img loading="lazy" decoding="async" class="size-full wp-image-59966" src="https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/8-Angker-Bran-Castle-Dracula-Castle-Rumania-by-Dorothea-OLDANI-on-Unsplash.jpg" alt="" width="800" height="533" srcset="https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/8-Angker-Bran-Castle-Dracula-Castle-Rumania-by-Dorothea-OLDANI-on-Unsplash.jpg 800w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/8-Angker-Bran-Castle-Dracula-Castle-Rumania-by-Dorothea-OLDANI-on-Unsplash-300x200.jpg 300w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/8-Angker-Bran-Castle-Dracula-Castle-Rumania-by-Dorothea-OLDANI-on-Unsplash-768x512.jpg 768w" sizes="auto, (max-width: 800px) 100vw, 800px" /><figcaption id="caption-attachment-59966" class="wp-caption-text">Bran Castle, kompleks bersejarah di Rumania yang kerap dijuluki Dracula Castle. (Foto: Dorothea Oldani)</figcaption></figure>
[dropcap]M[/dropcap]ulai 1 Januari 2025, Anda bisa menambah daftar destinasi negara tujuan dengan menggunakan visa Schengen. Dua negara Balkan yaitu Rumania dan Bulgaria resmi masuk ke dalam area Schengen.
“Negara anggota European Union (EU) memutuskan untuk menghilangkan proses pemeriksaan kepada orang-orang di perbatasan internal darat antara Bulgaria dan Rumania sejak 1 Januari 2025,” tulis Dewan Uni Eropa.
Mengutip European Commision, sebenarnya konfirmasi kedua negara ini siap menjadi bagian dan wilayah Schengen sudah diungkap sejak 2011 lalu.  Mulai saat itu, Rumania dan Bulgaria terus menunjukkan bahwa mereka memenuhi syarat menjadi anggota Schengen. Kontrol perbatasan udara dan laut antara Rumania dan Bulgaria serta negara-negara Schengen lainnya juga sudah dicabut sejak 31 Maret 2024. Hal tersebut menandai integrasi parsial mereka ke Schengen.
Baca Juga: <a href="https://destinasian.co.id/3-restoran-yang-patut-dicoba-saat-weekend/">3 Restoran yang Patut Dicoba Saat Weekend</a>
Mengutip berbagai sumber Hungaria yang saat ini memegang posisi sebagai Presiden Dewan Uni Eropa mengungkapkan bahwa bergabungnya kedua negara ini menjadi kemenangan besar bagi seluruh Eropa dan juga kedua negara. Menteri Dalam Negeri Hungaria, Sandor Pinter juga menganggap hal ini sebagai momen yang bersejarah.
“Menghilangkan prosedur pemeriksaan terhadap setiap orang di kontrol perbatasan darat di antara dua anggota tersebut menjadi prioritas untuk presidensi Hungaria, dan hari ini kami berhasil membuatnya jadi kenyataan. Langkah ini tak hanya menguntungkan untuk Bulgaria dan Rumania saja, tapi juga keseluruhan Uni Eropa,” ucap Sandor Pinter.
Bagi warga Rumania dan Bulgaria, hal ini membuat mereka bisa bepergian ke Prancis, Spanyol, dan Norwegia tanpa paspor dan antrean pemeriksaan yang panjang. Mereka juga tak perlu menujukkan kartu identitas dan mobil bisa langsung melaju tanpa pemeriksaan.
Hanya saja, untuk 6 bulan pertama, random check akan diberlakukan untuk mendeteksi criminal khususnya pada kendaraan besar.
Baca Juga<a href="https://destinasian.co.id/5-maskapai-penerbangan-paling-on-time-di-dunia/">: 5 Maskapai Penerbangan Paling On Time di Dunia</a>
Sedangkan untuk para wisatawan Indonesia, bergabungnya kedua negara Balkan ini akan menambah panjang daftar negara yang bisa didatangi hanya dengan apply 1 visa Schengen saja. Sampai saat ini, terdaftar ada 29 negara yang terdaftar bergabung dalam Schengen Area.
Kedua negara ini juga memiliki daya tarik destinasi yang indah untuk dikunjungi. Rumania terkenal dengan Glacier Scarisoara yang merupakan glasier bawah tanah terbesar di Eropa, sampai dengan kisah si penghisap darah, Dracula serta kastilnya.
Sedangkan Bulgaria yang merupakan salah satu negara tertua di Eropa dikenal sebagai penghasil bunga mawar Damascus yang berkualitas tinggi ini memliki berbagai tempat dan kota tua yang bersejarah.

Rumania dan Bulgaria Resmi Jadi Bagian Schengen