post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap]B[/dropcap]agi Anda yang suka menyimpan tiket perjalanan saat traveling sebagai kenang-kenangan, agaknya cukup terkejut saat mendengar aturan yang baru saja diresmikan oleh Paris Métro. Mulai tahun depan, sistem transportasi cepat di ibu kota Prancis tersebut akan menghapuskan sistem tiket kertas, dan menggantinya dengan tiket elektronik.
Sejak pertama kali beroperasi pada 1900, tiket Paris Métro hanya berupa sepotong kertas dengan strip magnet. Namun, ukuran tiket yang terlalu kecil sehingga mudah hilang dan sering mengalami masalah pada magnetnya tersebut, membuat pihak Paris Métro harus menerapkan skema baru. &nbsp;Selain itu, hal ini juga merupakan inisiatif ramah lingkungan yang dilakukan Paris, karena potongan tiket kerap dilemparkan ke trotoar—layaknya puntung rokok—dan mengotori kota.
Seperti yang dikutip dari The Local France, perusahaan pengelola jasa transportasi Perancis, Ile-de-France Mobilites&nbsp;(IDFM), mengatakan bahwa Paris Métro akan mengenalkan akses kartu elekronik yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
Akses pertama adalah Navigo Easy yang dirancang untuk wisatawan dan mulai tersedia pada April 2019 seharga € 2. Kartu dapat diisi ulang secara berkala dan tidak ada batas waktu pemakaian, sehingga pemegang kartu dapat memberikannya kepada orang lain. Sedangkan bagi warga lokal, disarankan untuk memakai Navigo Liberté + yang bakal diresmikan per Oktober 2019. Tiket ini juga terintegrasi dengan RER, bus dan trem, sehingga penumpang tidak perlu beli tiket berkali-kali. Kartu ini juga akan ditautkan secara otomatis dengan ATM, sehingga tidak perlu repot isi ulang. Kebijakan tersebut nantinya dilakukan secara bertahap, dan penggunaan tiket kertas sepenuhnya dihapuskan pada 2021 mendatang.

Paris Métro Rilis Tiket Elektronik