post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

&nbsp;
<figure id="attachment_23708" aria-describedby="caption-attachment-23708" style="width: 730px" class="wp-caption aligncenter"><img loading="lazy" decoding="async" class="size-full wp-image-23708" src="http://destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Front-of-the-Museum-Barberini-from-Alter-Markt.jpg" alt="" width="730" height="410" srcset="https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Front-of-the-Museum-Barberini-from-Alter-Markt.jpg 730w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Front-of-the-Museum-Barberini-from-Alter-Markt-360x202.jpg 360w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Front-of-the-Museum-Barberini-from-Alter-Markt-300x168.jpg 300w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Front-of-the-Museum-Barberini-from-Alter-Markt-2x1.jpg 2w" sizes="auto, (max-width: 730px) 100vw, 730px" /><figcaption id="caption-attachment-23708" class="wp-caption-text">Fasad museum yang megah.</figcaption></figure>
Tahun ini menjadi saat yang begitu dinanti oleh para penggila seni–atau benda bersejarah dunia. Pasalnya, beberapa museum di dunia akan berdiri di 2017, salah satunya–yang paling anyar berada di Jerman.
Terletak di Alter Markt, Museum Barberini digadang-gadang akan menjadi daya tarik baru di pusat kota bersejarah, Postdam. Telah dibuka pada akhir Januari lalu, museum hasil rekonstruksi istana Barberini ini tampak megah karena tetap mempertahankan fasad historis bangunannya. Dengan desain yang menawan, tak heran jika Museum Barberini akan menjadi tuan rumah pameran mulai dari karya tertua hingga seni kontemporer.
<figure id="attachment_23707" aria-describedby="caption-attachment-23707" style="width: 730px" class="wp-caption aligncenter"><img loading="lazy" decoding="async" class="size-full wp-image-23707" src="http://destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Exhibition-view-Impressionism-The-Art-of-Landscape-Museum-Barberini.jpg" alt="" width="730" height="410" srcset="https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Exhibition-view-Impressionism-The-Art-of-Landscape-Museum-Barberini.jpg 730w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Exhibition-view-Impressionism-The-Art-of-Landscape-Museum-Barberini-300x168.jpg 300w, https://backend.destinasian.co.id/id/wp/wp-content/uploads/Exhibition-view-Impressionism-The-Art-of-Landscape-Museum-Barberini-2x1.jpg 2w" sizes="auto, (max-width: 730px) 100vw, 730px" /><figcaption id="caption-attachment-23707" class="wp-caption-text">Pameran anyar yang menampilkan karya bertema impresionis.</figcaption></figure>
Pada pameran perdananya yang akan berlangsung hingga 28 Mei, acara digelar dengan tema “Impressionism: The Art of The Landscape” dan menghadirkan karya-karya seniman impresionis ternama seperti Claude Monet dan Gustave Caillebotte. Selain itu, pada pameran “Classicists of Modernity” pengunjung akan dimanjakan dengan karya Max Liebermann, Auguste Rodin, Edvard Munch, Emil Nolde, Wassily Kandinsky hingga Andi Warhol.
Hingga akhir 2017, akan ada lebih banyak pameran besar seperti “From Hopper to Rothko. America&#8217;s path to modernity” (17 Juni–3 Oktober 2017) dan “Behind the Mask: Artists in the GDR” (28 Oktober– 4 Februari 2018).
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi <a href="https://www.museum-barberini.com/" target="_blank" rel="noopener noreferrer">museum-barberini.com</a>.
&nbsp;

Museum Barberini Resmi Dibuka