Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Minta Maaf Layanan Buruk, Qantas Bagi-Bagi Kredit $50 ke Penumpang

Armada Qantas terparkir. Maskapai nasional Australia ini membagikan kredit senilai $50 sebagai kompensasi atas banyaknya keluhan penumpang. (Foto: Josh Withers)

Maskapai Qantas membagikan kredit senilai AUD 50 (sekitar Rp 510.000) kepada para anggota frequent flyer. Keputusan ini disampaikan oleh CEO Alan Joyce dua hari silam, dalam video permintaan maaf atas banyaknya keluhan penumpang dalam beberapa bulan terakhir.

Dalam video yang diunggah di situ web Qantas, Alan mengakui maskapai yang dipimpinnya belum memberikan pelayanan terbaik usai dibukanya kembali penerbangan, pasca-hiatus akibat pandemi. Banyak penerbangan ditunda atau dibatalkan, sementara bagasi salah urus.

“Kami tahu, proses kembalinya penerbangan tidak berlangsung mulus,” ujarnya. “Atas nama maskapai nasional, saya memohon maaf.”

Lounge kelas satu dan bisnis Qantas di Los Angeles. Selain memberi kredit, Qantas memberi akses lounge kepada anggota frequent flyer. (Foto: Qantas Airways)

Sebagai kompensasi kepada penumpang, Qantas berjanji memberikan travel credit senilai $50 kepada para anggota frequent flyer. Hal ini, kata Alan, sekaligus menjadi simbol ucapan terima kasih atas kesabaran dan komitmen penumpang dalam proses pemulihan penerbangan.

Kredit $50 kepada penumpang bisa dipakai membeli tiket pesawat, untuk penerbangan antara 30 November 2022 hingga 30 Juni 2023. Anggota frequent flyer dengan status minimum silver akan mendapatkan tambahan bonus akses ke Qantas Club dan business lounge di terminal internasional.

Kata Alan, salah satu penyebab turunnya kualitas layanan Qantas ialah kurangnya staf. Untuk mengatasinya, maskapai nasional Australia ini mengklaim telah merekrut lebih dari 1.500 karyawan baru sejak April.  

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5