post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

​[dropcap type=&#8221;default&#8221;]B[/dropcap]aru-baru ini, sebuah “Bandara Internasional” dibuka di jantung kota Ikebukuro, Tokyo. Memang bukan bandara sesungguhnya—melainkan First Airlines, yakni fasilitas hiburan menggunakan perangkat virtual reality (VR) di dalam ruangan yang dirancang menyerupai kabin pesawat. Layaknya perjalanan jauh sungguhan, kabin didesain sedemikian rupa, mulai dari kursi, kehadiran “pramugari”, hingga sajian menu maskapai penerbangan yang ditangani oleh koki profesional.
Saat akan “terbang”, lampu di ruangan akan meredup, dan terdengar suara bising dari mesin pesawat. Suasana realistis ini akan membuat tamu lupa bahwa tengah berada di dalam ruangan. Setelah “lepas landas”, penumpang diminta menggunakan perangkat VR untuk melihat pemandangan kota dari tempat yang mereka tuju. Maskapai VR ini beroperasi dua kali sehari pada hari kerja—kecuali Senin, dan tiga kali sehari pada akhir pekan dan libur nasional.
&#8220;Pesawat&#8221; dilengkapi 12 kursi—delapan kursi Kelas Pertama dan empat kursi Kelas Bisnis—dengan tujuan ke New York, Paris dan Roma. Dibanderol mulai dari Rp664.000 hingga Rp772.000, Anda bisa “melayang” selama 100 menit.
Informasi lebih lanjut, kunjungi <a href="http://firstairlines.jp/" target="_blank" rel="noopener">First Airlines</a>.

Maskapai Virtual Reality di Tokyo