Kurva Virus 14 Negara Setelah Wisata Dibuka

Masa kompromi telah bergulir, dan dunia kini melihat dampaknya. Pertengahan Juni, walau vaksin belum ditemukan, sejumlah negara mengizinkan aktivitas wisata bergulir kembali. Beberapa bahkan nekat membuka perbatasannya, juga menanggap ajang internasional, mulai dari UFC hingga Formula 1.

Semua negara mengklaim menerapkan protokol kesehatan dan kebersihan. Kendati begitu, membaca grafik kasus Covid-19 global, hanya segelintir yang sukses menahan kurva tetap landai. Akibatnya, rezim PSBB pun diterapkan kembali di sejumlah lokasi, contohnya Seoul dan Melbourne. Berikut sampel kurva virus 14 negara yang telah membuka kembali kegiatan wisata:

1. Australia
Populasi: 25,5 juta
Australia mulai melonggarkan PSBB pada akhir Mei, dan semenjak itu jumlah kasus relatif ajek meningkat. Awal Juli, Melbourne kembali menerapkan PSBB menyusul terjadinya lompatan kasus harian.  

2. Austria
Populasi: 8,8 juta
Usai mengendurkan PSBB secara bertahap mulai Mei, Austria membuka perbatasannya dengan beberapa negara tetangga pada pertengahan Juni. Awal Juli, sirkuit kebanggaan Red Bull Ring terpilih sebagai lokasi GP Formula 1 selama dua pekan berturut-turut.

3. Indonesia
Populasi: 267 juta
Sejak Juni, banyak daerah di Indonesia mulai mengendurkan PSBB, dan sejumlah rute penerbangan telah dibuka. Awal Juli, kereta jarak jauh kembali dioperasikan. Dalam klasemen kasus terbanyak, Jawa Timur telah menyalip Jakarta.  

4. Islandia
Populasi: 364 ribu
Islandia tak pernah benar-benar menerapkan PSBB. Hanya beberapa bisnis yang ditutup, contohnya kelab malam dan salon. Pada 15 Juni, perbatasannya dibuka, sementara turis domestik bisa menikmati subsidi liburan 5.000 krona (Rp517.000) per orang.  

5. Italia
Populasi: 60,3 juta
Italia sudah melepaskan gelarnya sebagai episentrum turis di Eropa. Banyak tempat wisata ikonis, contohnya Duomo di Milano dan Menara Pisa, sudah kembali menerima pengunjung sejak akhir Mei.

6. Jepang
Populasi: 126 juta
Urung menggelar Olimpiade 2020, Jepang mengalihkan fokusnya untuk membangkitkan pariwisata domestik. Mulai 22 Juli, warganya bisa menikmati Go to Travel, yakni subsidi berupa kupon dan dana bantuan perjalanan.  

7. Jerman
Populasi: 83 juta
Jerman adalah salah satu pelopor pembukaan perbatasan di Eropa. Liga sepak bolanya juga dimulai lebih dulu di Eropa. Jumlah kasus di sini fluktuatif, dan pemerintah punya parameter baku untuk terapkan kembali PSBB: jika jumlah kasus baru menembus 50 orang per 100.000 orang.

8. Maladewa
Populasi: 530 ribu
Dengan sepertiga pendapatan nasional bersumber dari pariwisata, Maladewa merasakan tekanan besar untuk segera membuka resor-resornya. Pada 15 Juli, kepulauan ini berencana menyambut kembali turis asing.  

9. Singapura
Populasi: 5,7 juta
Pada awal Juni, Singapura membuka 13 objek wisata andalannya, termasuk Resorts World Sentosa, Universal Studios, dan ArtScience Museum. Di bulan yang sama, Singapore Airlines melayani kembali sejumlah rute internasional.

10. Swiss
Populasi: 8,6 juta
Swiss mengendurkan PSBB secara bertahap mulai 30 April—salah satu negara pertama yang melakukannya. Awal Juni, negara ini memasuki era new normal, lalu pada medio Juni membuka perbatasannya dengan sejumlah negara tetangga.  

11. Thailand
Populasi: 69,8 juta
Kurva virus di Thailand terus menurun sejak akhir April. Sepanjang Juni, rekor kasus harian terbanyak bahkan hanya 17 kasus. Rencananya, Thai Airways akan melayani kembali penerbangan internasional mulai 1 Agustus. 

12. Tiongkok
Populasi: 1,4 miliar
Tiongkok, titik awal Covid-19, telah berhasil membendung penyebaran virus, walau Beijing sempat kembali terapkan PSBB di medio Juni akibat lonjakan kasus harian. Per 14 Juli, Tiongkok bertengger di peringkat 23 dunia dalam hal jumlah kasus terbanyak.

13. Turki
Populasi: 82 juta
Turki masuk klasemen negara dengan jumlah kasus Covid-19 menembus 200.000. Tapi pariwisata domestik sudah dimulai. Grand Bazaar dibuka sejak Juni, sementara Hagia Sophia akan menanggap salat perdana pada 25 Juli.

14. Uni Emirat Arab
Populasi: 9,7 juta
Usai menggeser World Expo ke 2021, Dubai membuka perbatasannya untuk turis asing pada 7 Juli. Abu Dhabi belum sudi menyambut turis asing, kecuali untuk delegasi acara khusus, contohnya UFC pada 11-25 Juli.