post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap]K[/dropcap]abar baik datang dari Arab Saudi. Negara kaya yang akrab dengan julukan Tanah Suci ini berencana akan memanjakan para jemaah yang ingin melaksanakan ibadah Haji dan Umrah. Pada September mendatang, negara terbesar kelima di Asia tersebut resmi mengoperasikan kereta Haramain yang menghubungkan Mekkah dan Madinah.
Keputusan ini disambut baik oleh seluruh pihak, karena dapat memangkas waktu tempuh menjadi relatif singkat. Dengan kecepatan 300 kilometer per jam, perjalanan dari Mekkah ke Madinah yang biasanya ditempuh selama enam jam menggunakan bus akan dipangkas menjadi dua jam saja. Salah satu proyek terbesar di Timur Tengah yang menghabiskan biaya hingga Rp224 triliun ini menyediakan 35 buah kereta—masing-masing dapat menampung 417 penumpang. Nantinya, kereta bakal menempuh jarak sejauh 450 kilometer dan melewati King Abdullah Economic City (KAEC) dan Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah.
Namun, sampai berita ini ditulis, Otoritas Angkutan Umum Saudi (PTA) masih belum merilis harga tiket kereta Haramain. Mereka hanya menyebutkan bahwa harga yang diberikan bakal sepadan dengan fasilitas yang ditawarkan.
Informasi selengkapnya, kunjungi <a href="https://www.saudirailways.org/sites/sro/Pages/en-us/RailwaysExpansion/HarmainRail/ProjectBrief.aspx" target="_blank" rel="noopener">saudirailways.org</a>.

Kereta Ambisius Timur Tengah Siap Beroperasi