post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap]T[/dropcap]iap tahun, ribuan turis berbondong-bondong menyambangi Hong Kong untuk merayakan pergantian tahun. Salah satu daya tariknya adalah pertunjukan kembang api yang dilangsungkan di Victoria Harbour. Pertunjukan yang telah berlangsung selama sepuluh tahun terakhir tersebut digadang-gadang sebagai salah satu pertunjukan kembang api terbaik di Asia.
Namun, tahun ini sepertinya turis bakal sedikit kecewa. Pasalnya, Badan Pariwisata Hong Kong resmi mengumumkan bahwa pertunjukan kembang api di malam tahun baru tersebut ditiadakan. Pemerintah khawatir jika di area tersebut bakal terjadi bentrokan antar massa demonstrasi anti-pemerintah dan polisi. &#8220;Keamanan pengunjung merupakan prioritas utama bagi kami, dan pesta kembang api biasanya mendatangkan banyak pengunjung di tepi pelabuhan,&#8221; ujar pihak HKTB.
Sebagai gantinya, pihak HKTB tetap akan menampilkan Symphony of Lights dan pesta kembang api dalam skala kecil yang ditembakkan dari gedung-gedung pencakar langit di pusat kota.
Selain pesta kembang api, sejumlah acara besar di Hong Kong juga dibatalkan karena aksi demo yang telah berlangsung selama enam bulan kemarin, seperti festival musik Clockenflap, Hong Kong Tennis Open, dan Wine &amp; Dine Festival.
Baca juga: <a href="https://destinasian.co.id/6-tempat-pilihan-di-hong-kong/" target="_blank" rel="noopener noreferrer">6 Tempat Pilihan di Hong Kong</a>; <a href="https://destinasian.co.id/distrik-kuliner-baru-di-hong-kong/" target="_blank" rel="noopener noreferrer">Distrik Kuliner Baru di Hong Kong</a>
Aksi demo di Hong Kong yang telah berlangsung sejak Juni 2019 silam tersebut menyebabkan terjadinya penurunan turis mancanegara hingga 56 persen pada November 2019. Dalam waktu yang sama, maskapai penerbangan menuju Hong Kong juga mengalami penurunan hingga 46 persen.
Informasi selengkapnya, kunjungi <a href="http://www.discoverhongkong.com/">discoverhongkong.com.</a>

Hong Kong Hentikan Pertunjukan Kembang Api