Checking-In: Anantara Uluwatu

Fasilitas
Bukan rahasia lagi, pernikahan adalah bisnis yang berkontribusi signifikan bagi pendapatan hotel di Bali, dan Anantara juga berniat menggarap ceruk basah itu. Aset andalannya adalah Dewa Dewi Chapel yang bertengger di bibir tebing dan berkapasitas 50 orang. Desainnya cukup memukau: berbentuk kotak, berlapis kaca, dan didesain condong ke arah laut.

Terkoneksi oleh anak tangga dan tanjakan, kapel ini menuntut sedikit perjuangan untuk menjangkaunya, apalagi bagi mereka yang mengenakan sepatu hak tinggi, namun panorama yang disuguhkannya membuat setiap tetes keringat dan nyeri di betis terbayar sepadan. Fasilitas lain resor meliputi teater mini, taman untuk yoga, serta inclinator menuju Impossible Beach. Layaknya properti Anantara, tamu juga bisa menikmati spa yang menawarkan pijatan dan terapi legendaris khas Thailand.

Kuliner
Berbeda dari Seminyak atau Ubud, restoran-restoran terbaik di daerah Uluwatu umumnya hanya bersarang di hotel, dan Anantara menawarkan tiga opsi gerai bagi tamunya. Di lantai enam terdapat 360 Rooftop Restaurant yang menawarkan sensasi makan dengan pemandangan 360 derajat ke arah laut dan perbukitan.

Restoran yang ditukangi oleh Executive Chef I Kadek Adi Wijaya ini menyediakan hidangan prasmanan dan a la carte dengan menu andalan daging kambing dan tuna bakar dengan sambal matah. Jika ingin lebih menyatu dengan alam, Sea Fire Salt berjarak paling dekat dengan laut dan menyajikan sesi barbeku hampir saban malam. Opsi lainnya adalah SONO Teppanyaki yang menyajikan live show cooking untuk hidangan Negeri Sakura.

Bingung memilih? Pesan paket Dining by Design di mana Anda bisa bebas memilih lokasi makan dan menu yang disajikan.

Jl. Pemutih, Labuan Sait, Uluwatu; 0361/895-7555; bali-uluwatu.anantara.com; doubles mulai dari Rp3.908.000.

Dipublikasikan perdana di majalah DestinAsian Indonesia edisi Juli/Agustus 2015 (“Tebing Terasering”)