Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Berlayar Bersama Kapal Pesiar Ramah Alam

Tur wisata dengan menggunakan kapal pesiar kerap dipilih sebagai opsi liburan keluarga. Aktivitas yang ditawarkan di atas kapal mewah menjadi magnet tersendiri. Namun ternyata, ada kenyataan pahit di balik wisata lintas samudra tersebut: polusi.

Menurut sejumlah penelitian yang dilakukan oleh perusahaan Transport & Environment, berwisata dengan kapal pesiar menghasilkan tingkat polusi udara yang lebih tinggi. Polusi biasanya dihasilkan oleh emisi gas buang mesin yang juga memiliki dampak buruk bagi tubuh. Gas pembuangan kapal mengandung unsur-unsur berbahaya, termasuk logam dan hidrokarbon aromatik polisiklik yang dapat menyebabkan kanker. Hal itu berdampak cukup buruk bagi lingkungan dan dapat membahayakan kesehatan penumpang, staf, dan komunitas pelabuhan. 

Berkomitmen untuk menghadirkan kapal pesiar generasi terbaru yang lebih ramah lingkungan, baru-baru ini, operator pelayaran, feri, dan kargo asal Norwegia, Hurtigruten, resmi meluncurkan MS Roald Amundsen. Kapal pesiar bertenaga baterai hibrida yang dirancang oleh Kleven Yards of Norway tersebut diperkirakan dapat mengurangi konsumsi bahan bakar serta memangkas emisi karbon sekitar 20 persen dibandingkan kapal pesiar biasa.

Menariknya, kapal berkapasitas 500 penumpang tersebut juga dapat tetap berlayar walau cuaca buruk. Ke depannya, pihak operator bakal seratus persen menggunakan baterai sebagai penghasil energi dengan masa aktif selama 18-20 hari tanpa diisi ulang.

ms roald amundsen
Desain buritan kapal hemat energi MS Roald Amundsen.

Selayaknya kapal pesiar, MS Roald Amundsen dilengkapi dengan fasilitas yang mumpuni, sebut saja tiga restoran berbeda, area kesehatan, sauna, pusat kebugaran, dek kolam renang, bar, balkon pribadi dan Jacuzzi outdoor.

Baca juga: Kontras & Cerita di Kapal Pesiar; 5 Kapal Pesiar Baru

Di sebelah dek observasi terdapat Amundsen Science Centre dengan teknologi interaktif sehingga penumpang dapat belajar tentang pemandangan dan satwa liar selama perjalanan. Selain itu, tim ekspedisi kapal juga berbagi keahlian mereka dalam bidang tertentu, seperti fotografi dan biologi. Para penumpang juga dapat menggunakan kayak dan perahu kecil yang tersedia untuk mendarat di lokasi tersembunyi.

MS Roald Amundsen akan mulai melakukan ekspedisi di sepanjang pantai Norwegia, kepualauan Svalbard dan Greenland pada musim panas 2019 disusul dengan perjalanan ke Amerika, Alaska. Pada 2020, operator tur ini berambisi untuk membuka perjalanan ke Antartika.

Informasi selengkapnya, kunjungi MS Roald Amundsen.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5