post

Majalah travel premium berbahasa Indonesia pertama

DestinAsian Indonesia

[dropcap type=&#8221;default&#8221;]S[/dropcap]ejak beberapa waktu lalu pemerintah Australia memperkenalkan <a href="http://destinasian.co.id/urus-visa-australia-bakal-lebih-mudah/" target="_blank" rel="noopener noreferrer">pilihan visa tiga tahun dan multiple-entry </a>bagi turis Indonesia, permohonan aplikasi visa turis WNI semakin meningkat. Sepanjang 2016-2017, ada lebih dari 118.000 permohonan aplikasi visa kunjungan turis WNI ke Australia—meningkat 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Guna semakin memudahkan wisatawan, baru-baru ini, pemerintah Negeri Kanguru tersebut kembali merilis sistem permohonan visa secara daring. Proses pengajuan bisa dilakukan 24 jam nonstop setiap hari. Keuntungan lainnya adalah pembayaran elektronik tagihan permohonan visa serta kemudahan untuk memeriksa status permohonan yang dilakukan secara daring. Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson mengatakan bahwa e-visa akan membantu lebih banyak warga Indonesia berkunjung ke Australia pada saat yang tepat yakni menjelang musim panas. Saat ini, e-visa telah diberlakukan pada 200 negara dan kawasan di seluruh dunia. Jika ingin mengajukan visa kunjungan melalui sistem baru ini, silakan berkunjung ke <a href="https://online.immi.gov.au/lusc/login">https://online.immi.gov.au/lusc/login</a>.

Australia Resmi Buka Pengurusan Visa Daring