web analytics
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Aris Sanjaya, Juara Dua Kompetisi Bartender Dunia: Sipping Slowly to Savor Each Moment

Aris Sanjaya berhasil menjadi juara dua kompetisi bartender di dunia (Dok.Syrco BASÈ)

Manajer Bar Syrco BASÈ , I Putu Aris Sanjaya Putra menjadi juara dua dalam kompetisi Diageo World Class Global Bartender 2024. Selain itu dia juga menjadi orang Indonesia pertama yang mendapatkan Penghargaan Bartender Global Kelas Dunia 2024 yang digelar di Shanghai, China pada 9-12 September 2024 lalu.

“Koktail yang membuat saya memenangkan Johnnie Walker Blue Label Challenge adalah Blue Highball Experience. Kami ditantang untuk menggabungkan teknologi dan koktail untuk menciptakan pengalaman futuristik,” kata Aris kepada DestinAsian Indonesia.

Artificial Inteligence (AI) membantu saya untuk menjelaskan Johnnie Walker Blue Label dalam bentuk hologram diri. Untuk servis-nya saya membuat highball dengan sangat memperhatikan detail. Menggantikan es batu tradisional dengan es batu dari stainless steel untuk mencegah highball jadi over-diluted.”

Baca Juga: 9 Hotel Baru yang Buka di Akhir 2024

Selain itu, Aris juga menggunakan tiga kapsul rasa untuk meningkatkan pengalaman minum. Red capsule, gold capsule, dan blue capsule yang meningkatkan rasa highball.

Keberhasilan Aris meraih juara dua ini membuat nama Bali makin harum di dunia. Hal ini juga yang menjadi motivasinya untuk mengikuti kompetisi tersebut.

20240817 - Syrco Base - © Chantal Arnts-98 Syrco BASÈ Bar Aris Sanjaya Diageo World Class Diageo aris 3
Patricia Borges, Global Managing Director Gins and Rums Diageo & Aris Sanjaya (Doc. WORLD CLASS)

Easy to drink but hard to forget

Saat mengikuti kompetisi ini, Aris mengaku dia mendapat banyak support dari timnya di Syrco BASÈ and juga dari Syrco Bakker. Di Syrco BASÈ, Aris yang menjadi manager bar juga meracik berbagai koktail yang dipasangkan sempurna dengan berbagai hidangan istimewa di restoran tersebut. Salah satu cocktail yang paling populer di Syrco BASÈ adalah N20 Espresso Martini.

“Ini adalah elevated version dari espresso martini classic. Di dalamnya memiliki kandungan bahan seperti arak salak, single-origin Kintamani coffee, dan Balinese caramelized palm toddy.  Kami menggantinya dengan nitrogen untuk menghasilkan tekstur fluffy dan smooth di mulut. Ini sempurna untuk dipasangkan dengan dessert kami di Syrco BASÈ.”

“I love sipping it slowly to savor each moment in life.”

Untuk membuat berbagai koktailnya, Aris mengaku selalu terinspirasi dari lingkungan sekitar dan bahan-bahannya itu sendiri.  Dalam tiap proses kreatifnya, dia selalu menggabungkan koktail klasik sebagai pondasi dan menggabungkannya dengan berbagai bahan asli atau rasa. Dalam beberapa kreasi, dia juga menggunakan teknik modern seperti clarification dan sous-vide untuk memastikan rasanya tercampur harmonis.

Baca Juga: 10 Kota di Dunia yang Jadi Favorit Para Foodies

Di Syrco BASÈ yang menekankan traceability, nature, transparency, Aris juga berusaha untuk menggabungkan konsep dan idenya dengan prinsip tersebut.

“Saya menerapkan prinsip yang sama yang dipakai di dunia kuliner, bekerja dekat dengan produsen lokal untuk mendapatkan sumber bahan baku yang paling sustainable. Tujuan saya adalah untuk menampilkan bahan baku ini sebagai bintang utamanya.”

Selain itu, dia juga merekomendasi koktail lainnya di Syrco BASÈ yaitu Legundi yang merupakan twist dari classic gimlet dengan rempah asal Bali, Legundi. Koktail ini menampilkan keharuman dari rempah yang dilengkapi dengan notes jeruk segar dari kalamansi serta gin sebagai base spiritnya.

Sebagai bartender, Aris tentunya punya signature drink-nya sendiri. Terinspirasi dari kekayaan budaya Indonesia dengan segala bahan baku, kuliner kaki lima, dan elemen budayanya, Aris mencoba untuk membuat sesuatu yang memberikan pengalaman minum yang autentik.

“Signature koktail saya adalah Cem Cem yang terinspirasi dari Loloh Cemcem di desa Panglipuran, Bali, salah satu desa wisata yang banyak dikunjungi. Daun cem-cem ini merupakan komoditi utama desa ini jadi bahan utamanya. Rasanya menyegarkan dan berempah. Easy to drink but hard to forget.

“Tapi koktail favorit saya adalah Rum Old Fashioned karena kompleksitas dan juga rounded flavors-nya.

Signature Drink Cem Cem (Dok. Syrco BASE)

Resep Cem Cem Cocktail

40 ml Ketel One Vodka,

10 ml citrus oil,

10 ml of clear calamansi,

Apel, mentimun, Cem Cem karbonasi

Haluskan apel dan mentimun dan tambahkan cem cem karbonasi. Sajikan di highball glass dan hias dengan daun cem cem.

 

 

 

 

Show CommentsClose Comments

Leave a comment