by Yohanes Sandy 31 January, 2018
4 Lomba Lari Pilihan Pelari
Oleh Yohanes Sandy
Kecintaan pada olahraga lari membawa Ayuningrum K. Haryokusumo berkeliling dunia untuk mencoba beragam lomba maraton. Berikut empat ajang yang direkomendasikannya.
Tokyo Marathon
Walau baru dirintis pada 2007, Tokyo Marathon berhasil melesat jadi lomba favorit banyak pelari. “Panitianya sangat profesional dan rapi. Belum lagi keamanannya yang mumpuni,” jelas Ayu yang sudah dua kali mengikutinya. Dalam maraton ini, bendera start diangkat di Tokyo Metropolitan Government Building, sementara garis finis melintang di area Tokyo Station. Alasan lain ikut lomba ini adalah kesempatan untuk wisata kuliner,” seloroh Ayu. marathon.tokyo; 25 Februari.
Barcelona Marathon
“Rute yang ditawarkan sungguh menakjubkan!” kata Ayu tentang lomba yang dicetuskan pada 1978 ini. Dalam Barcelona Marathon, partisipan menyusuri trek yang melintasi sejumlah gedung ikonis kota. “Siap-siap dibuat merinding saat melintasi Sagrada Familia. saya bahkan berhenti sejenak untuk mengaguminya,” ungkap Ayu. Ikon fotogenik lain yang berpotensi membuat peserta rela telat finis adalah Camp Nou Stadium. “Bagi penggila sepak bola, pasti suka.” Pengalaman yang dihadirkan Barcelona Marathon, simpul Ayu, lebih berkesan dibandingkan Berlin Marathon. zurichmaratobarcelona.es; 11 Maret.
Bali Marathon
“Atmosfernya sangat menyenangkan,” kenang Ayu. Menurutnya, untuk ukuran lomba yang berusia enam tahun, Bali Marathon berhasil menampilkan kemasan yang profesional. Salah satu faktor lain yang membuatnya menarik adalah animo masyarakat setempat. “Mereka menyambut dengan ramah dan menyemangati para pelari untuk menyelesaikan lomba.” Magnet lainnya ialah suasana alam Gianyar yang menyenangkan di sepanjang rute. Tahun lalu, Bali Marathon dimulai dan ditutup di Bali Safari & Marine Park. balimarathon.com; Agustus.
New York City Marathon
“Salah satu lomba maraton terberat yang pernah saya ikuti,” kenang Ayu yang berlaga di NYC Marathon pada awal November silam, “Tapi ini juga merupakan pengalaman terbaik saya hingga saat ini.” Ada dua alasan mengapa ayu menyukai NYC Marathon. Pertama, energinya. Saat menempuh rute di sepanjang lima borough (distrik), tiap atlet mendapat suntikan semangat dari warga sekitar. “Saat melewati Bronx misalnya, peserta dihibur oleh musik hip hop dan R&B yang diputar oleh warga,” ujar Ayu. Alasan kedua: wisatanya. “Di New York ada banyak tempat yang bisa dikunjungi seusai lomba.” tcsnycmarathon.org; 4 November.