by Yohanes Sandy 20 May, 2013
7 Surga Retret di Indonesia
Nihiwatu Resort
Sumba adalah tempat terakhir di muka bumi yang masih mempraktikkan tradisi megalit. Warganya menganut ajaran Marapu, menguburkan jenazah di dalam batu, dan tiap tahun menggelar ajang saling lempar tombak dari atas kuda. Dalam alam spiritual yang kental itulah Claude Graves, pria asal Amerika, mendirikan sebuah resor premium berisi rumah-rumah beratap ilalang. Mayoritas tamunya adalah peselancar. Agar privasi tetap terjaga, hanya 10 peselancar yang diizinkan menikmati ombak secara bersamaan di satu spot.
Pantai Nihiwatu, Desa Hobawawi, Sumba, Nusa Tenggara Timur; 0361/757-149; nihiwatu.com; mulai dari $550 per malam
Kandui Villas
Di akhir milenium kedua, surf resort bermunculan di Mentawai dan mengubah kepulauan ini menjadi destinasi selancar internasional. Kandui Villas adalah favorit di kalangan kaum pengendara ombak bukan hanya berkat fasilitasnya yang mumpuni (infinity pool, spa, restoran, galeri, hingga ruang biliar), tapi juga kualitas ombak yang ditawarkan pantainya, salah satunya Kandui Right. Kelly Slater pernah mencicipinya. Jordan Heuer menyebutnya “ombak right hander terbaik di dunia.”
Karambejat, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat; 0812 6640 941; kanduivillas.com; mulai dari $328 per orang
Amanwana
Putri Diana, David Bowie, Yoko Ono, dan Mick Jagger. Ada banyak alasan mengapa para selebriti tersebut berlibur di Amanwana, tapi kita kini hanya bisa menebaknya: berenang bersama manta atau whale shark, menyaksikan kawanan rusa penghuni Pulau Moyo, cruise di Teluk Saleh, mencicipi pijatan yang terinspirasi tradisi lokal di Jungle Cove Spa, atau sekadar menikmati salah satu dari total 20 tenda putih resor yang bernaung di bawah kanopi hutan.
Pulau Moyo, Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat; 0371/222-33, amanresorts.com; doubles mulai dari $800
Cubadak Paradiso Village
Di antara Padang dan Mentawai, antara Ibu Kota Sumatera Barat dan Ibu Kota Selancar Sumatera, Cubadak Paradiso Village berdiri di sebuah pulau mungil untuk menawarkan pengalaman menyepi dan berkontemplasi. Resor yang didirikan pria asal Italia ini menaungi 12 cottage kayu dan sebuah restoran yang menghadap laut jernih berisi pulau-pulau tropis. Tiap cottage yang beratapkan ilalang itu dilengkapi living room, kamar mandi, dan serambi. Listrik dan air panas mengalir 24 jam, AC tidak tersedia, televisi bisa ditemukan hanya di perpustakaan.
Pulau Cubadak, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat; 081-2660-3766; cubadak-paradisovillage.com; mulai dari $110 per orang