6 Koki Bintang di Ubud Food Festival

Ajang yang mempertemukan koki-koki berbakat dengan para tukang makan ini kembali hadir untuk yang keempat kalinya pada 13-15 April 2018. Acara kuliner besutan Janet Deneefe ini tak melulu mengajak pengunjung untuk menikmati makanan, akan tetapi juga menyelami latar belakang, sejarah, dan makna kuliner autentik Indonesia.

Dalam tiga hari pelaksanaannya, Ubud Food Festival juga dipadati program-program seperti seminar, kelas memasak, diskusi seputar makanan, pemutaran film, pertunjukan musik dan masih banyak lagi. Selain itu, UFF 2018 juga bakal menyajikan hal baru, seperti demo roasting biji kopi hingga makan malam spesial racikan enam koki terkemuka di Bali.

Program istimewa bertajuk “Best of Bali” yang diselenggarakan di Mozaic Restaurant Gastronomique ini diharapkan mampu mengirimkan pesan kepada dunia internasional bahwa “Bali is Safe“ dan telah bertransformasi menjadi salah satu destinasi kuliner. Dikepalai oleh Chris Salans—selaku pemilik Mozaic, gerakan kuliner ini akan berkolaborasi dengan lima koki lainnya, Mandif Warokka dari Teatro Gastroteque Restaurant di Seminyak dan Blanco par Mandif di Ubud; Kevin Cherkas, co-founder Cuca, salah satu restoran terbaik di Asia Tenggara; Maxie Millian; Daniele Taddeo; dan Kieran Morland.

Acara santap malam ini akan menampilkan kepiawaian sang koki meracik bahan masakan Indonesia dengan teknik memasak internasional untuk menyajikan hidangan eksotis yang begitu dipuja pelanggan setianya. Menu yang dihidangkan cukup beragam, mulai dari bali soft tacos, black olive king fish carpaccio, malang short-rib hingga balinese milk chocolate and torch ginger flower. Anda bisa menikmati sajian ini pada 13 April pukul 19:00 dan dibanderol Rp950.000++. Tambahan harga sebesar Rp550.000++ per orang untuk menikmati wine premium.

Informasi lebih lanjut, kunjungi Ubud Food Festival.