Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

5 Hotel dengan Arsitektur Unik di Dunia

Salah satu hotel dengan desain yang unik.

Perancangan desain arsitektur hotel kini tidak lagi sekadar tentang keindahan namun mencerminkan identitas dan filosofi, serta visi keberlanjutan hotel kedepannya.

Ada banyak hotel di dunia ini yang dengan berani menentang ekspetasi mengenai konsep hotel pada umumnya, melalui desain dan arsitekturnya. Tidak hanya untuk estetika semata, desain–desain tersebut dihadirkan untuk menceritakan filosofi hotel dalam bentuk visual.

Berikut adalah beberapa hotel yang menonjol berkat pendekatan arsitektur uniknya.

1. PituRooms di Salatiga, Jawa Timur
PituRooms di Salatiga.

Terletak di Salatiga, Jawa Tengah, PituRooms dikenal sebagai hotel tertipis di Indonesia. Bayangkan saja, hotel ini hanya memiliki lebar 2,8 meter, tinggi 17 meter, dan panjang 9,5 meter!

Bangunannya dirancang oleh arsitek Ary Indra, pemilik Aboday Design di Jakarta yang kini bermukim di Salatiga.

Desain PituRooms memanfaatkan lahan sempit secara optimal dengan menghadirkan tujuh kamar yang tersebar di enam lantai. Setiap ruang dirancang fungsional dan efisien. Tertarik mencoba?

Baca Juga: Berburu Hampers Eksklusif Imlek di Jakarta

2. Hyatt Regency, San Francisco
Atrium Hyatt Regency San Francisco. (Foto: Hyatt)

Hyatt Regency San Francisco yang dirancang oleh John Portman pada tahun 1973 terkenal dengan atriumnya yang luar biasa besar.

Atrium ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia saat itu (1973), dengan ketinggian lebih dari 17 lantai. Desainnya menggabungkan unsur modern dengan sentuhan futuristik, menciptakan ruangan terang dan artistik. Elemen geometris yang berulang di dinding atrium menambah daya tarik visualnya.

3. Hotel Siranna, Santorini
Fasad Hotel Siranna.

Hotel Siranna di Santorini mengadopsi arsitektur Cycladic tradisional dengan sentuhan modern. Dirancang oleh firma arsitektur Yunani Kapsimalis Architects, hotel ini senada dengan tebing vulkanik di sekitarnya.

Dinding putihnya berfungsi sebagai reflektor cahaya alami sekaligus menjaga suhu ruangan tetap sejuk. Penggunaan elemen organik seperti batu vulkanik menambah kesejukan dan harmoni, dengan pemandangan lanskap pulau yang memukau.

Baca Juga: AirAsia Buka Rute Langsung Denpasar-Darwin

4. Hotel Populus, Colorado
Fasad Hotel Populus.

Hotel Populus yang terletak di Denver, Colorado, adalah hotel pertama di Amerika Serikat yang dirancang untuk mencapai status karbon-netral.

Didesain oleh Studio Gang, bangunan ini memiliki fasad unik berbentuk cekung dan tonjolan yang berfungsi untuk mengatur panas matahari. Selain itu, hotel ini dilengkapi dengan atap hijau, serta memanfaatkan energi terbarukan untuk operasionalnya.

5. Quadrum Gudauri Yoga & Ski Resort
Quadrum Gudauri Yoga & Ski Resort.

Resor ikonik ini terletak di Upper Gudauri, Republik Georgia. Fasadnya menarik, menampilkan patung master Italia kelahiran Georgia, yang dikenal juga dengan nama Prasto.

Kotak-kotak kontainer jadi highlightnya, didesain apik oleh Georgie Sandro Ramishvill dalam dua tahap. Filosofinya yaitu untuk menjaga lingkungan dai efek berbahaya dari bekerja dan bersantai.

Kamarnya tidak banyak, hanya 21, semuanya menyuguhkan pemandangan pegunungan salju yang memukau. Berbagai fasilitas dan kegiatan wellness tersedia mulai dari sauna, yoga, hingga pilates, juga kelas ski dapat dinikmati oleh para tamu yang singgah. (chs)