Secara bertahap, Garuda Indonesia mulai memulihkan jalur-jalur penerbangannya. Di Maret dan April, maskapai pelat merah ini akan menambah trayek dan frekuensi
penerbangan menuju dua destinasi andalan, Jakarta dan Bali.

Penerbangan dari Sydney dan Melbourne menuju Jakarta akan ditingkatkan menjadi tiga kali per pekan. Sementara penerbangan dari Guangzhou dan Amsterdam masing-masing naik menjadi dua kali per pekan.

Masih untuk tujuan Jakarta, penerbangan dari Hong Kong naik menjadi lima kali per pekan, Tokyo Haneda tiga kali per pekan, sementara dari Singapura menjadi 34 kali per pekan. Beralih ke trayek jurusan Bali, penerbangan dari Singapura naik menjadi lima kali per pekan, sementara Sydney tiga kali per pekan dan Melbourne dua kali per pekan.

“Jakarta dan Denpasar sebagai hub penerbangan terpadat di Indonesia nantinya dapat menghubungkan wisatawan mancanegara ke berbagai rute penerbangan domestik,” jelas Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, dalam siaran persnya.

Selain menambah frekuensi tujuan Jakarta dan Bali, Garuda mengumumkan rute baru Surabaya-Singapura yang rencananya akan dilayani lima kali per pekan.

Dengan beragam penambahan ini, jumlah penerbangan yang akan dioperasikan Garuda pada April 2023 diproyeksikan tumbuh setidaknya 40% dibandingkan dengan periode akhir 2022.

The post Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan ke Jakarta & Bali appeared first on DestinAsian Indonesia.

Usai hiatus akibat pandemi, penerbangan Jakarta-Melbourne mulai dibuka kembali. Setelah Garuda Indonesia, kini giliran Qantas Airways melayani rute populer ini.

Mulai 16 April 2023, Qantas akan mengoperasikan penerbangan langsung Jakarta-Melbourne. Rute ini akan dilayani menggunakan armada A330 dengan frekuensi tiga kali per pekan: Rabu, Jumat, dan Minggu.

Dalam penerbangan ini, pesawat lepas landas Melbourne pukul 15:10 dan mendarat di Jakarta pukul 19:15. Untuk penerbangan sebaliknya, pesawat bertolak dari Jakarta pukul 21:00 dan tiba di Melbourne pukul 06:40. Hingga 7 Februari, Qantas memberikan harga promo mulai dari $899 untuk penerbangan bolak-balik.

Dibukanya penerbangan ini menambah koneksi antara Australia dan Indonesia yang dioperasikan Qantas. Sebelumnya maskapai ini telah melayani penerbangan Sydney-Jakarta, Sydney-Bali, serta Melbourne-Bali.

“Kami berharap rute penerbangan ini menjadi populer dengan banyaknya ekspatriat Indonesia yang tumbuh besar di Victoria. Kami juga menawarkan gerbang baru untuk para wisatawan untuk menjelajahi wilayah tersebut,” ujar Andrew David, CEO Domestic and International Qantas, dalam siaran persnya.

The post Qantas Buka Penerbangan Langsung Jakarta-Melbourne appeared first on DestinAsian Indonesia.