Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rekomendasi Wine dari Sang Ahli

Kiri-kanan: Empat jenis wine yang direkomendasikan untuk Valentine’s Day mulai dari sampanye hingga ice wine; beragam wine asal Australia yang menjadi favorit Lisa untuk dinikmati di saat santai.

Seorang penulis naskah teater banting setir menjadi pakar wine ternama setelah bermigrasi ke London. Gelar Master of Wine yang diraih dari The Institute of Master of Wine  melambungkan namanya hingga ke Asia. Menetap di Singapura dan menjabat sebagai pemimpin redaksi majalah Wine Advocate, Lisa Perrotti kini sibuk mencicipi gelas demi gelas wine dari berbagai latar belakang. Kepada DestinAsian Indonesia, Lisa merekomendasikan sejumlah wine untuk merayakan beberapa momen khusus.

Tahun Baru Cina
Beragam hidangan khas Negeri Tirai Bambu bakal tersaji saat perayaan Imlek. Meski aslinya berasal dari Tiongkok, masing-masing negara memiliki makanan khas Imlek yang telah dimodifikasi sesuai dengan selera lokal. “Hidangan khas Imlek sangat beragam, tak ada satu wine pun yang cocok untuk dipasangkan dengan semua hidangan yang tersaji di atas meja,” tutur Lisa. Namun wanita ini yakin red wine akan menjadi pilihan utama. Salah satu alasannya adalah warna yang menjadi simbol kehidupan dan kemenangan di Hari Raya Imlek. Namun, tak semua red wine cocok dengan makanan khas Negeri Tirai Bambu yang banyak menggunakan minyak, rempah, dan kecap asin. Terutama wine dengan kadar tannin yang tinggi. Pilihan amannya adalah Pinot Noir, Grenache, dan Shiraz. Dengan level tannin yang rendah, ketiga jenis wine ini terasa lembut di lidah.

Favorit Lisa adalah Pinot Noir asal Selandia Baru dengan cita rasa yang ringan, konsisten, dan bisa diminum langsung tanpa harus menyeruputnya sedikit demi sedikit. Ketiga minuman tersebut juga cocok disandingkan dengan dim sum, bebek panggang, dan hidangan yang mengandung babi karena rasanya yang segar akan menetralisasi rasa minyak berlebihan setelah menyantap hidangan. >>

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5