Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mitsubishi Serius Masuki Industri Aviasi

Mitsubishi makin serius menjajal lahan baru. Rencana pabrik kendaraan bermotor asal Jepang tersebut makin bulat untuk bermain di pasar industri penerbangan. Pesawat rakitan mereka, Mitsubishi Regional Jet (MRJ) mendapatkan sambutan hangat dari pameran aviasi di Singapura beberapa waktu lalu. Pesanan pun mulai masuk.

Mitsubishi Heavy Industries mengumumkan mereka telah mendapatkan pesanan lebih dari 400 unit dari sejumlah maskapai komersial dunia, seperti All Nippon Airways (ANA) dan perusahaan jasa rental pesawat, Aerolease Aviation dari Amerika Serikat. Apa yang membuat pesawat ini diminati?

MRJ merupakan Jepang ambisi yang tertunda. Jepang pernah memproduksi pesawat di era Perang Dunia II dan berencana kembali memasuki pasar tersebut. MRJ adalah produk pesawat pertama mereka setelah menunggu hampir 50 tahun. MRJ mengusung desain bodi ramping layaknya Bombardier dan Embraer. Daya tampungnya mencapai 100 kursi. Dilansir dari situs resmi Mitsubishi Heavy Industries, MRJ menggunakan mesin keluaran Pratt & Whitney yang diklaim seperlima lebih irit konsumsi bahan bakarnya dibanding pesawat sejenis.

Mitsubishi bukan pemain amatir di industri pesawat. Setengah abad silam, mereka pernah merakit pesawat komersil YS-11 yang kemudian gagal dipasarkan. Namun, momen tersebut menjadi batu loncatan bagi Mitsubishi untuk menjadi bagian dalam industri pesawat dunia. Perusahaan otomotif terbesar keempat di Jepang itu beserta perusahaan jepang lainnya dipercaya oleh perusahaan perakit pesawat seperti Airbus dan Boeing sebagai pemasok suku cadang. Bahkan mereka bertanggung jawab pada 35 persen pembangunan armada terbaru Boeing 787 mulai sayap hingga bagian rumit lainnya. Sepertinya, ini merupakan babak baru Jepang dalam industri penerbangan dunia.

Informasi lebih lanjut, kunjungi Mitsubishi Global Industries.

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5