Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

9 Resor Terpencil di Indonesia

Kiri-kanan: Kamar nan cantik di Komodo Resort; pemandangan di Komodo Resort.

Komodo Resort
Bisnis hotel menggeliat di Labuan Bajo, gerbang Taman Nasional Komodo. Selain properti senior semacam Jayakarta dan Bajo Ecolodge, kini hadir Plataran, Luwansa, serta Laprima. Tren positif tersebut setidaknya dipicu oleh dua peristiwa monumental: terpilihnya TN Komodo sebagai anggota New7Wonders of Nature, serta ajang Sail Komodo 2013.

Uniknya, kendati pulau-pulau di barat Flores dibalut lanskap yang memukau, penginapan berkonsep “island resort” terbilang minim. Di segmen premium, pendatang terbarunya adalah Komodo Resort, pesaing utama bagi Angel Island Resort yang telah lama bercokol di Pulau Bidadari.

Komodo Resort mulai beroperasi pada 2012 di Pulau Sebayur, sisi utara taman nasional. Penginapan ini menawarkan 16 bungalo yang berbaris rapi di tepian pantai pasir putih sepanjang tiga lapangan sepak bola. Laut turkuois di hadapannya menawarkan area snorkeling yang impresif. Karang merekah subur. Ikan aneka warna berlimpah.

Bungalonya mengusung arsitektur berugak dan beratapkan ilalang. Semuanya dilengkapi kasur berbalut kelambu, shower dengan air panas, AC dan kipas angin, serta teras yang dilengkapi beanbag. Listrik mengalir 24 jam, tapi televisi tidak tersedia. Sementara koneksi internet tersedia di restoran berstruktur bambu. Di seberang tiap bungalo juga tersedia sepasang sunbed dan payung putih.

Pemiliknya pengusaha Italia; karyawannya mayoritas warga Indonesia. Menu di restoran resor mencerminkan kedua profil tersebut: nasi goreng dan pasta; pisang goreng dan panna cotta. Tamunya didominasi turis Italia yang umumnya datang untuk menyelam dan, tentu saja, melihat kadal-kadal terbesar sejagat di Pulau Komodo dan Rinca.

Komodo Resort mengoleksi sembilan perahu; dua di antaranya berukuran tambun dan rutin digunakan guna mengangkut para penyelam. Sejumlah aktivitas alternatif dan gratis juga tersedia bagi tamu non-diver, sebut saja kayaking dan hiking ke bukit berbatu di belakang resor guna menonton ritual terbenam dan terbitnya matahari.

Menguping gosip dari warga setempat, sebuah resor lain bakal berdiri di Pulau Sebayur dan Pulau Klepor yang berlokasi persis di seberang Komodo Resort. Kawasan ini sepertinya bakal kian ramai. Bagi mereka yang mendambakan keheningan, sekarang adalah momen terbaik untuk datang.

Pulau Sebayur, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur; 0385/420-95; komodoresort.com; bungalo mulai dari Rp2.000.000 per orang per malam, full-board, minimum tiga malam.

Show CommentsClose Comments

2 Comments

Leave a comment

0.0/5