Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

5 Tempat untuk Menyepi di Indonesia

Bercengkerama dengan warga lokal menjadi aktivitas yang membuka mata di Desa Wae Rebo.

2. Wae Rebo, Flores

Peru punya Machu Picchu. Indonesia punya Wae Rebo—dalam skala yang tidak kolosal. Lanskap hijau dikepung pegunungan serta udara dingin di Wae Rebo mengundang para traveler untuk datang. Desa Wae Rebo bersemayam di atas gunung dan bisa dicapai dengan jalan kaki selama kurang lebih empat jam menembus hutan rimbun yang sejuk.

Untuk bisa mencapai Wae Rebo, perjalanan bisa dimulai dari Labuan Bajo. Dari sini, perjalanan dilanjutkan selama lima jam menggunakan mobil menuju Ruteng. Penyewaan mobil jumlahnya cukup banyak, namun bagi mereka yang menginginkan pengalaman lebih menarik, maka naik Oto Colt (bus umum) bisa menjadi pilihan. Dari Ruteng, perjalanan dilanjutkan menuju Dintor, desa terdekat trek pendakian. Di Dintor, banyak tersedia pemandu lokal yang siap untuk menemani para pelancong menuju Wae Rebo.

Rumah-rumah tradisional di Wae Rebo. Terlihat penduduk menjemur biji kopi hasil panen mereka.

Wae Rebo menjadi ikon wisata di Flores. Mereka menyebutnya Mbaru Niang. Pemukiman ini hanya terisi tujuh bangunan. Jumlahnya diatur oleh peraturan adat. Bila ada yang ingin menambahkan rumah atau bangunan lainnya, maka harus dikerek di luar kampung. Adat yang masih terjaga dengan rapi seperti ini yang menjadi salah satu daya tarik Wae Rebo.

Pengalaman menarik di sini adalah melebur dengan masyarakat lokal. Menginap di salah satu rumah adat, kemudian menikmati secangkir kopi panas di sore hari sambil bercengkerama dengan warga lokal yang baru pulang dari kebun menjadi aktivitas yang menyenangkan. Apalagi sinyal telepon selular tidak bisa menembus lokasi ini.

Show CommentsClose Comments

2 Comments

Leave a comment

0.0/5