Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

4 Kereta Wisata Legendaris di Dunia

Oleh Reza Idris

Great Southern Rail
Mengusung moto “Share the Spirit of Expedition,” operator kereta yang berdiri sejak 1997 ini membawa penumpangnya mengarungi Australia, melintasi kawasan outback dan pesisir, melewati aneka suaka alam dan kota-kota tambang bersejarah. Great Southern Rail menawarkan tiga rute: Melbourne-Adelaide (828 kilometer) menaiki kereta Overland; Perth-Sydney (4.352 kilometer) menaiki Indian Pacific; serta Darwin-Adelaide (2.979 kilometer) menaiki The Ghan. greatsouthernrail.com.au.

Eastern and Oriental Express akan membawa penumpangnya menyusuri kawasan pedesaan.
Interior kereta Eastern and Oriental Express.

Eastern & Oriental Express
Singapura, Malaysia, dan Thailand adalah trio destinasi yang populer bagi turis Indonesia. Operator Eastern & Oriental Express kini menawarkan cara menarik untuk mengunjungi ketiganya sekaligus dalam satu lawatan. Ada dua rute yang ditawarkan: Singapura-Huay Yang dan Singapura-Bangkok, dengan durasi maksimum enam malam. Saat transit di Malaysia, penumpang akan diajak menikmati pesona lawas kota Penang dan menjelajahi Cameron Highlands. Daya tarik lain sepur ini adalah restorannya yang menghidangkan beragam menu atraktif karya koki terpandang Yannis Martineau dan Luke Mangan. belmond.com.

Kereta Seven Stars yang menggabungkan desain klasik dan modern.
Interior salah satu wagon Seven Stars.

Seven Stars Kyushu
Tarifnya—sekitar Rp40 juta per malam—memang membuat kita mengernyitkan dahi, tapi tawarannya sebenarnya sepadan. Seven Stars Kyushu, kereta termahal di Jepang, membawa penumpangnya menikmati perjalanan romantis di gerbong mewah berstandar hotel bintang lima, menembus keelokan alam dan mencicipi keindahan budaya di pulau terbesar ketiga di Negeri Sakura. Tur ditawarkan dalam dua opsi durasi: satu malam dan empat malam. cruisetrain-sevenstars.com.

Kereta Darjeeling Himalayan dengan rute berpanorama memikat.

Darjeeling Himalayan Railway
Rute kereta legendaris yang diresmikan pada 1879 ini telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Kita mungkin mengenalnya lewat film drama-komedi Darjeeling Limited karya Wes Anderson. Tidak ada kereta mewah dan cepat di jalur ini. Tidak ada pula suguhan wine di wagonnya. Alih-alih, penumpang akan diangkut dengan gerbong renta yang ditarik oleh lokomotif uap sepuh. Darjeeling Himalayan Railway menghubungkan New Jalpaiguri dan Darjeeling di West Bengal. Salah satu pemberhentiannya adalah Ghum, stasiun tertinggi di India yang menjulang di ketinggian 2.225 meter. dhrs.org.

Dipublikasikan perdana di majalah DestinAsian Indonesia edisi Januari/Februari 2017 (“Kereta Nostalgia”).

Show CommentsClose Comments

Leave a comment

0.0/5